Ketika orang lain ingin memiliki apa yang (ingin) kita miliki, kita cenderung menjadi sangat posesif. Kalau kita mengikuti saja kecenderungan itu, kita sebenarnya telah kehilangan segalanya. Kita kehilangan hasrat murni dari hati kita untuk mencintai dengan tulus. Orang yang posesif adalah orang yang takut kehilangan. Persis, orang yang takut kehilangan adalah orang yang paling lemah. Karena orang yang memiliki tipe demikian tidak tahu bagaimana harus mencintai orang lain. Orang yang terlalu posesif kadang membungkus hasrat bejat dan nafsu kebinatangan liarnya dengan cara-cara licik dan kebaikan-kebaikan palsu untuk memperalat dan menggunakan orang lain demi keuntungan dan kepuasan diri semata. Karena itu, hendaklah kita bijak ketika bergaul dengan orang yang sangat posesif. Mereka sering terlihat sangat perhatian, tetapi sebenarnya mereka sedang menjadikan kita objek pelampiasan birahi buas mereka. Yogyakarta, 28 Agustus 2018 Todi Manek, CMF
Men on Fire with God's Love